Skip to main content

Posts

Showing posts from August, 2014

Durian Lokal Enak

Durian Lokal Enak Andai saja pada 1952 bung Karno sudah mencicip durian si terong asal Balaikarangan, Sanggau, Kalimantan Barat, ia tak akan menjagokan ajimah asal Bogor, Jawa Barat, sebagai durian favorit. Si terong dari tepian sungai sekayam rasanya luar biasa: manis, kering, tapi lembut bagai es krim. Ia kian menarik karena daging buah kuning keemasan. Yang setara si terong ialah si seupah juara dari Pandeglang, Banten, dan elsa juara dari Jepara, Jawa Tengah. Ajimah menjadi asor di hadapan si terong, si seupah, dan elsa karena warna daging buah putih. Meski ajimah berdaging tebal manisnya kalah jauh ketimbang ketiganya. "Sekarang rasanya dingin dan tawar," kata Gregori Garnadi Hambali, penyilang durian di Bogor. Satu-satunya sisa keunggulan ajimah yang terlihat saat ini hanya bentuk buah yang menarik: benar-benar bulat. Menurut Ir Wijaya MS, penangkar durian di Bogor, semasa ajimah masih dipetik dari pohon induk di Desa Sukajaya, Kecamatan Tamansari, Kabupaten Bo

Penyerahan piala dan piagam lomba mewarnai

M Agas juara mewarnai dari TK Candra Puspa Subang

Usia 1 tahun tanam, dengan perawatan biasa-biasa saja.

MK   MK   Moreng   Moreng Daun durian perwira  Tembaga Kp Subang Sunan Semua durian enak saya tanam, terlepas lokal atau interlokal. mudah mudahan 5 tahun lagi  tidak perlu beli durian hehehe

Penyerbukan Pada Durian

Durian ( Durio zibethinus  Murray) adalah salah satu tanaman buah yang paling populer dan paling penting dari segi ekonomi di Asia Tenggara (Bumrungsri et al., 2009), Dalam genus Durio, hanya durian yang secara luas dibudidayakan sebagai tanaman buah dari spesies  Durio  lainnya yang lebih banyak dimakan oleh beruang. Meskipun memiliki bau yang menyengat, rasa daging buahnya menarik banyak orang di Asia Tenggara. Bahkan sekarang sudah banyak orang dari daerah Barat yang menyenangi rasa dari durian. Durian telah menjadi buah yang penting dan mulai mendunia (Honso et al. 2004). Berkembang menjadi buah yang mulai mendunia, permintaan buah durian semakin meningkat dari masa ke masa. Pemanenan secara tradisional sudah tidak mampu lagi, untuk memenuhi kebutuhan pasar yang semakin berkembang. Usaha budidaya durian semakin dikembangkan dan mengarah kepada jenis budidaya intensif. Status durian tidak lagi dipandang sebagai salah satu hasil hutan non kayu, tetapi sudah menjadi komoditi per